Gangguan besar melanda layanan cloud Amazon Web Services (AWS) pada Senin (20/10/2025), menyebabkan puluhan situs dan aplikasi populer di seluruh dunia lumpuh, termasuk Snapchat, Signal, dan Robinhood. Amazon menyatakan tengah menyelidiki penyebab gangguan global ini.
AWS alami gangguan global berdampak ke Snapchat, Signal, dan Robinhood. Amazon selidiki penyebabnya, sebagian layanan mulai pulih.
Jakarta, Puspa Indo Media —Layanan komputasi awan milik Amazon, Amazon Web Services (AWS), mengalami gangguan global yang menyebabkan puluhan situs dan aplikasi besar tidak dapat diakses pada Senin (20/10/2025) waktu setempat.
Beberapa platform besar seperti Snapchat, Signal, Robinhood, hingga Airbnb menjadi korban lumpuhnya sistem yang menjadi tulang punggung internet modern tersebut.
Mengutip laporan dari Al Jazeera (20/10), gangguan terjadi di sejumlah pusat data utama AWS di Amerika Serikat dan menjalar ke wilayah Eropa serta Asia. Sejumlah pengguna di Indonesia juga melaporkan kesulitan mengakses layanan berbasis AWS sepanjang hari Senin.Pihak Amazon dalam pernyataannya yang dikutip The Guardian menyebutkan, “Tim teknis kami masih melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab utama gangguan dan memulihkan layanan secara penuh secepatnya.” Hingga Selasa dini hari waktu Indonesia, sebagian besar layanan dilaporkan mulai normal, meski beberapa aplikasi masih dalam proses pemulihan.
Sementara itu, Reuters menyoroti dampak luas dari insiden tersebut. Menurut media tersebut, gangguan AWS memperlihatkan kerentanan infrastruktur digital global yang sangat bergantung pada segelintir penyedia layanan cloud besar.
“Ketika salah satu penyedia utama terganggu, efek domino-nya bisa mempengaruhi berbagai sektor vital, mulai dari keuangan, komunikasi, hingga media digital,” tulis Reuters.
Para analis menilai, peristiwa ini menjadi peringatan penting bagi industri teknologi untuk mengembangkan strategi multi-cloud dan sistem cadangan guna menghindari kerugian besar bila terjadi gangguan tunggal. Hingga saat ini, belum ada indikasi kebocoran data atau serangan siber yang berkaitan dengan insiden tersebut.
Sejumlah warganet di media sosial mengeluhkan terganggunya aktivitas kerja akibat insiden ini. Namun, mayoritas layanan kini dilaporkan telah berfungsi kembali secara bertahap.
Sumber : —- Al Jazeera, “Amazon Cloud Problems Spur Outage of Global Websites and Apps”, 20 Oktober 2025— The Guardian, “Amazon Web Services Outage Hits Dozens of Websites and Apps”, 20 Oktober 2025—- Reuters, “AWS Outage Highlights Dependence on Few Cloud Providers”, 21 Oktober 2025
