PUSPA INDO MEDIA — Lampung kembali mencatat aktivitas kegempaan yang tinggi sepanjang tahun 2024. Data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan bahwa sebanyak 918 kejadian gempa bumi terjadi di wilayah Provinsi Lampung, baik yang dirasakan maupun tidak dirasakan oleh masyarakat. Angka ini mencerminkan tingkat aktivitas seismik yang cukup tinggi dan perlu menjadi perhatian bersama.
Dari total kejadian tersebut, Kabupaten Tanggamus menempati posisi tertinggi dengan 512 kali guncangan, menjadikannya sebagai daerah dengan aktivitas gempa terbanyak di Lampung. Selain itu, wilayah Pesisir Barat dan Lampung Selatan juga tercatat mengalami gempa dengan frekuensi signifikan. BMKG melaporkan bahwa dua gempa paling kuat terjadi pada 8 April dan 8 November 2024, masing-masing dengan magnitudo 5,4. Meskipun tidak menyebabkan kerusakan besar atau tsunami, gempa tersebut sempat dirasakan cukup luas dan memicu kepanikan di beberapa titik.
Mayoritas gempa tergolong dangkal dan bermagnitudo rendah (di bawah 4,0). Bulan Oktober 2024 menjadi periode dengan aktivitas seismik tertinggi, mencatat 592 kejadian dalam satu bulan. Kepala Stasiun Geofisika BMKG Lampung Utara menegaskan bahwa kondisi geografis Lampung yang berada di zona megathrust membuat wilayah ini memiliki potensi gempa berkekuatan besar.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti informasi resmi dari BMKG. Kesiapsiagaan perlu diperkuat melalui edukasi dan latihan mitigasi bencana secara berkelanjutan,” ujarnya dalam siaran pers akhir tahun.
Selama 2024, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Lampung telah melaksanakan berbagai pelatihan evakuasi, penyuluhan kebencanaan, dan simulasi tanggap darurat. Fokus kegiatan diarahkan ke wilayah pesisir dan desa-desa rawan gempa, dengan tujuan membangun kesadaran dan kesiapan masyarakat terhadap bencana alam.
Harapan 2025: Tangguh Hadapi Bencana
Memasuki tahun 2025, sinergi antara pemerintah, BMKG, BPBD, media, dan masyarakat sipil diharapkan semakin kuat dalam menciptakan ekosistem tangguh bencana. Tingginya angka gempa pada 2024 menjadi alarm kolektif bahwa mitigasi bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan kewajiban bersama. PUSPA INDO MEDIA terus berkomitmen menghadirkan informasi edukatif, akurat, dan membangun kesadaran publik untuk menghadapi ancaman gempa bumi secara lebih siap.
PUSPA INDO MEDIA – Bersinergi untuk Negeri.
